Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Tempat Wisata Terbaik di Sawahlunto, Sumatera Barat

Sawahlunto merupakan sebuah kota di Sumatera Barat yang  berjarak 90 kilometer dari pusat ibukota yaitu kota Padang. Pada masa Hindia Belanda kala itu, Sawahlunto pernah menjadi daerah yang wilayahnya di tinggali oleh Belanda. Kota ini juga merupakan salah satu kota tua Indonesia yang terkenal akan batu bara nya. 

Uniknya, bangunan-bangunan di sini memiliki bentuk atap khas rumah Minang yaitu bagonjong dan beberapa bangunan lainnya bergaya bangunan Belanda. Berbagai aktifitas menarik dapat Anda lakukan di kota Sawahlunto mulai dari mengunjungi wisata alam, tempat hiburan bahkan mengunjungi bangunan-bangunan bersejarah. 

Nah, untuk anda yang akan berkunjung kesana, dan bingung akan kemana, berikut ini kami bagikan informasi mengenai daftar tempat wisata terbaik di Sawahlunto, Sumatera Barat yang menarik untuk dikunjungi. 

Daftar Obyek Wisata Terbaik di Sawahlunto, Sumatera Barat

1. Danau Biru
Danau Biru
Danau Biru via tmladventure.blogspot.com
Tempat wisata terbaik yang pertama di Sawahlunto adalah Danau Biru. Danau Biru memiliki keunikan yaitu warna airnya yang sangat eksotis. Warna air di danau ini tampak berwarna biru muda cerah, yang berkilauan disiang hari. Ditambah pemandangan menghijau disekitar danau, semakin mempercantik danau ini. Danau yang mulai dikenal pada awal tahun 2016 ini terbentuk dari bekas tambang batu bara yang secara tidak sengaja dilakukan oleh sebuah perusahaan swasta di Sawahlunto. 

Lokasi Danau Biru berada di desa Tumpuak Tangah, kecamatan Talawi. Untuk menuju ke sini, Anda harus menempuh perjalanan sejauh 13 kilometer dari pusat kota Sawahlunto dan melewati jalanan bebatuan.

2. Puncak Cemara
Puncak Cemara
Puncak Cemara via swahluntotourism.com
Tempat wisata yang wajib Anda kunjungi selain Danau Biru adalah Puncak Cemara. Puncak ini berjarak sekitar 10 menit dari pusat kota Sawahlunto. Lokasinya terletak di desa Saringan, kecamatan Barangin. Pengunjung bisa melihat panorama kota Sawahlunto dari lokasi ketinggian Puncak Cemara. Di sini terdapat monumen kesetiaan yang merupakan ikon dari tempat ini.

Di puncak ini terdapat pula pondok kecil seperti gazebo yang bisa digunakan pengunjung untuk bersantai sambil menikmati pemandangan dan bermacam mainan untuk anak-anak. Tempat wisata ini juga sudah dilengkapi dengan kantin, tempat sholat dan kamar kecil. Untuk masuk ke area Puncak Cemara, pengunjung hanya perlu membayar parkir untuk sepeda motor sebesar Rp 2.000,- dan mobil sekitar Rp 5.000,-.  Jadi, tidak heran jika tempat ini selalu ramai dan menjadi favorit masyarakat.  

3. Kincir Air Talawi
Kincir Air Talawi
Kincir Air Talawi via herwandi-wendy.blogspot.com
Tempat wisata yang wajib Anda kunjungi selanjutnya adalah Kincir Air Talawi. Lokasinya berjarak sekitar 16 kilometer dari kota Sawahlonto dengan waktu tempuh sekitar 20 menit atau lebih tepatnya kincir air ini terletak di jalan Talawi, kecamatan Batusangkar.  Kincir Air Talawi sendiri merupakan sistem irigasi yang digunakan warga sekitar agar bisa mengairi sawah-sawah mereka. Namun, karena ukurannya yang raksasa dan di Indonesia jarang sekali ada kincir air, maka Kincir Air Talawi ini menarik minat banyak pengunjung. Selain itu, Kincir Air Talawi ini memiliki background pemandangan alam yang sangat indah dengan dikelilingi bukit-bukit hijau. 

4. Lubang Mbah Suro
Lubang Mbah Suro
Lubang Mbah Suro via topikunik.com
Tempat wisata bekas pemerintahan zaman belanda di kota Sawahlunto adalah Lubang Mbah Suro. Nama lubang ini berasal dari "Mbah Soero”. Dia adalah seorang mandor asal jawa yang ditugaskan oleh belanda. Lokasi Lubang Mbah Suro berada di jalan Abdurrahman Hakim, kelurahan Tanah Lapang, kecamatan Lembah Segar. 

Dahulunya lubang ini adalah galian tambang batu bara dengan panjang mencapai sekitar 1,5 kilometer dan kemiringan hampir 20 derajat. Menurut berita yang beredar dari masyarakat sekitar, Lubang Mbah Suro menyimpan suasana mistis karena tempat ini menjadi salah satu saksi kekejaman belanda pada masa penjajahan dahulu. Jika Anda ingin memasuki wilayah ini, Anda hanya perlu membayar tiket sebesar Rp 8.000,- dan Anda bisa merasakan sensasi mistis di setiap sudut lubangnya.

5. Taman Satwa Kandi
Taman Satwa Kandi
Taman Satwa Kandi via wonderfulsumbar.blogspot.com
Tempat wisata selanjutnya yang bisa Anda kunjungi untuk menghabiskan liburan adalah Taman Satwa Kandi. Taman ini terletak di jalan Datuak Nan Sambilan, desa Kolok Nan Tuo, kecamatan Talawi dan berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat kota Sawahlunto atau searah dengan jalan menuju Danau Biru. Di Taman Satwa Kandi, pengunjung bisa melihat berbagai macam satwa, permainan untuk anak-anak, wisata air seperti perahu naga, speedboat, sepeda air, banana boat serta sirkuit permanen untuk kegiatan go cart dan ATV.

Taman dengan luas 5 hektar ini memiliki koleksi satwa yang mencapai 108 ekor, seperti unta, beruang, gajah Sumatra, kangguru, burung-burung langka, dan masih banyak lainnya. Tak hanya itu, di dekat area Taman Satwa Kandi terdapat sebuah resort bernama resort Kandi. 

6. Waterboom Muaro Kalaban
Waterboom Muaro Kalaban
Waterboom Muaro Kalaban via urangsawahluto.blogspot.com
Salah satu tempat wisata Sawahlunto yang selalu ramai dikunjungi adalah Waterboom Muaro Kalaban. Waterboom ini berada di Desa Muaro Kalaban, Kecamatan Silungkang. Waterboom Muaro Kalaban memiiki berbagai macam wahana permainan air dan wahana permainan untuk anak-anak. Pemandangan hijau di sekitar waterboom ini juga sangat indah.

Dengan ragam fasilitas yang dilengkapi dengan hotel yang ada tak jauh dari tempat waterboom ini menjadikan waterboom Muaro Kalaban pilihan tepat dan nyaman untuk mengisi waktu liburan Anda bersama keluarga. Pada hari biasa, Anda dapat memasuki waterboom ini dengan harga Rp 10.000,- saja, sementara pada hari libur dihargai Rp 15.000,-.

7. Museum Kereta Api Sawahlunto
Museum Kereta Api Sawahlunto
Museum Kereta Api Sawahlunto via travelling.wed.id
Tempat wisata di Sawahlunto selanjutnya yang juga menarik untuk dikunjung adalah Museum Kereta Api Sawahlunto.  Lokasinya berada di desa Pasar Kubang, kecamatan Lembah Segar. Pada masa Belanda dulu, kereta api di Sawahlunto menjadi salah satu alat transportasi yang sangat penting untuk mengangkut hasil tambang batu bara dan langsung dikirim ke teluk bayur (emmahaven). Kereta ternama yang sering digunakan adalah lokomotif uap yang bernama Mak Itam dengan nomor E 1060. Museum ini dibuka sebagai tempat wisata pada tahun 2005 dan diresmikan langsung oleh Bapak Yusuf Kalla, wakil presiden RI. Ruangan di sini sangat bersih serta dilengkapi dengan AC serta wifi id untuk memanjakan pengunjung yang datang melihat-lihat.

8. Gedung Pusat Kebudayaan
Gedung Pusat Kebudayaan
Gedung Pusat Kebudayaan via wonderfulsumbar.blogspot.com
Tempat wisata selanjutnya adalah Gedung Pusat Kebudayaan. Gedung Pusat Kebudayaan merupakan tempat wisata bersejarah. Tempat ini memiliki ciri khas bangunan yaitu berupa gedung tua khas bangunan pada zaman kolonial Belanda. Gedung ini beralamatkan di Jalan A. Yani Nomor 279, desa Pasar Kubang, kecamatan Lembah Segar. Pada masa kolonial Belanda, gedung ini bernama Rumah Bola yang berfungsi sebagai tempat bermain bola bowling, menjadi gedung Societeit atau Gluck Auf tempat untuk mengadakan pertemuan bagi para pejabat Belanda, serta tempat berpesta bagi para pejabat tambang dan none-none Belanda setelah bekerja dari sore hingga malam hari. Di gedung ini, mereka semua menghibur diri dengan berdansa-dansa serta menghabiskan waktu dan uang mereka untuk minum-minum.

Namun saat ini, gedung tersebut telah beralih fungsi sebagai Gedung Pusat Kebudayaan di Sawahlunto dan menjadi lokasi yang paling banyak dikunjungi untuk berfoto dengan nuansa gedung berwarna putih cerah khas Eropa. Selain itu, di depan gedung ini terdapat sebuah hotel tertua di kota Sawahlunto. Hotel tersebut bernama Hotel Ombilin. Hotel bernuansa arsitektur Belanda yang masih sangat kental ini, dulunya dijadikan penginapan para ahli tambang yang berasal dari Belanda. 

9. Kantor Bukit Asam
Kantor Bukit Asam
Kantor Bukit Asam via pecintawisata.wordpress.com
Tempat wisata terakhir di Sawahlunto adalah Kantor Bukit Asam. Kantor Bukit Asam sendiri merupakan kantor perusahaan tambang Bukit Asam unit Penambangan Ombilin. Lokasinya berada di jantung kota Sawahlunto, tepatnya di Jalan Lubang Panjang, desa Saringan, kecamatan Barangin, Sumatera Barat. Uniknya, kantor yang menjadi ikon kota Sawahlunto ini masih berarsitektur bangunan Belanda.

Tak hanya itu, di depan kantor Bukit Asam juga terdapat taman kota. Taman kota tersebut bernama Taman Segitiga. Sesuai dengan namanya, taman yang dijadikan pusat alun-alun dari kota Sawahunto ini memang berbentuk segitiga. Setiap hari baik siang ataupun malam hari, pengunjung selalu datang ke taman ini. Sembari menikmati sepoi-sepoi angin, pengunjung dapat menikmati makanan yang berada di kawasan taman ini. Pasalnya, di sini banyak pedagang kaki lima yang menjajakan dagangan mereka untuk para pengunjung yang datang.

Nah, itu dia beberapa tempat wisata menarik di kota Sawahlunto, Sumatera barat yang bisa kami rekomendasikan untuk anda dan keluarga. Semoga bisa menjadi referensi bermanfaat, khususnya bagi anda yang sedang mencari destinasi menarik di Sawahlunto.