Pusat Oleh-Oleh Khas Dumai Riau, Paling Banyak Diburu Wisatawan
Wisata kuliner pasti menjadi agenda wajib bagi setiap orang yang bertandang ke suatu daerah. Baik untuk urusan pekerjaan, pendidikan, ataupun sekedar jalan-jalan pada waktu libur panjang tiba. Bagi kamu yang sedang berada di Riau, jangan lupa untuk mampir ke Dumai ya Kawan. Sekedar untuk membeli oleh-oleh khas Dumai atau sekalian berwisata di pantainya. Karena letaknya di tepi timur Pulau Sumatera, Dumai menyuguhkan pilihan pariwisata dengan beragam wahana pantai. Oleh-oleh khasnya juga tidak jauh dari olahan dari ikan laut, walaupun banyak pula aneka jajanan dari bahan lainnya.
Salah satu daerah di Provinsi Riau ini yang sangat terkenal dengan produksi minyaknya, hingga Dumai mendapat julukan sebagai Kota Minyak. Banyak kuliner tradisional dan jajanan yang manis sekali buat kamu bawa pulang Kawan. Bukan cuma makanan, namun juga oleh-oleh khas seperti tenun songket juga ada di Kota Dumai lho. Kota dengan wilayah administrasi terluas ke tiga se-Indonesia ini, mempunyai sinergitas antara para pelaku UKM dengan pemerintah. Hal tersebut berkaitan dalam membangun pusat oleh-oleh yang bisa dikunjungi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Jadi, kamu yang ingin membeli oleh-oleh khas Dumai, tidak perlu bingung untuk masalah tempat. Langsung saja, Kawan bisa menyimak ulasan berikut ini. Tentang pusat oleh-oleh apa saja yang ada di Kota Dumai, Riau.
Pasar Lepin
Pasar Lepin via fullriau.com |
Lewat bantuan program Pertamina Berdikari, dibangunlah sebanyak 50 kios untuk para pelaku UKM ataupun pedagang jajanan dan kerajinan. Sebagai upaya pemerintah Dumai dalam mewadahi produk-produk asli buatan masyarakatnya. Sejak tahun 2017 yang lalu, diresmikanlah pusat oleh-oleh dengan konsep pasar ini. Hingga sekarang menjadi pilihan pelancong dari luar kota untuk membeli buah tangan dari sini.
Salah satu yang digemari masyarakat Dumai atau dicari oleh wisatawan adalah olahan dari ikan asin. Masyarakat Melayu memang gemar mengkonsumsi ikan yang dikeringkan dan digarami. Oalahan ikan asin yang terkenal enaknya ialah ikan asin lomek belah. Dengan rasanya yang tidak terlalu asin, camilan ini cocok banget kamu santap bersama nasi anget. Pasti gurih dan bikin nagih tentunya.
Pusat Kerajinan dan Oleh-Oleh Khas Kota Dumai
Pusat oleh-oleh khas Dumai yang satu ini, terletak di dekat Taman Bukit Gelanggang, Jl. Jendral Sudirman. Bentukan dari Dewan Kerajinan Nasional Daerah (DEKRANASDA) yang sejak lama menyediakan tempat untuk para pengerajin dan pengusaha jajanan tradisional khas Dumai. Di tempat ini, Kawan bisa mendapatkan semua oleh-oleh khas Kota Minyak. Mulai kerajinan tangan daur ulang, kain songket, olahan ikan asin, dodol nanas dan sebagainya.
Salah satu kerajinan yang bisa kamu temui ialah tepak sirih dari kristal lite, buatan Bapak Zaher, yang telah menggeluti kerajinan ini sejak 1998. Bukan hanya membeli saja, Kawan bisa langsung melihat dan mencoba untuk membuat tepak sirih dari kristal-krital kecil ini secara langsung lho. Karena di sini, disediakan pula ruangan khusus pembuatan tepak sirihnya. Jadi selain dapat sensasi berbelanja, Kawan juga sekaligus berwisata edukatif.
Selain itu, ada pula sabun buatan masyarakat Dumai yang tidak hanya alami. Tetapi juga menyehatkan. Jika kamu hanya mengetahui sabun dengan bentuk kotak, lonjong atau cair. Sabun khas Dumai ada yang berbentuk bunga juga Kawan. Berbagai kerajinan daur ulang juga bisa kamu dapatkan seperti tas, kipas, dan kerajinan lainnya.
Untuk jajanannya, abon lele dan stik lele bisa kamu pilih sebagai camilan pulang atau kamu berikan ke teman-teman kerja. Olahan ikan lainnya adalah udang kering dan ikan asin belah yang terkenal itu.
Dr. Nia Cookies
Kamu penasaran? Kenapa terdapat gelar dr. di nama brand ini? Jadi kawan-kawan, dr. Nia Cookies merupakan salah satu brand gerai oleh-oleh khas Dumai berciri khas modern yang namanya diambil dari pemiliknya sendiri. Owner tersebut bernama dr. Nia. Sudah sejak lama dr.Nia cookies and cake factory menjadi kebanggan warga Dumai. Bukan tanpa alasan, dikarenakan menu-menu yang dijadikan pilihan dengan bentuk kue yang manis dan enak ini, sering diberi nama ikon-ikon yang memperkenalkan Kota Dumai.
Dr. Nia Cookies via dumaipesisir.blogspot.com |
Lihat saja beragam kue yang dr. Nia tawarkan ke pengunjung. Mulai dari proll bukit timah dan proll medang kampai, kue pie purnama, pie susu dumai, pie pelintung, kue lapis riau dan lapis dumai, sampai kue lapis sungai sembilan serta masih banyak menu lainnya. Ternyata, nama-nama kue olahan dari dr. Nia diambil dari nama daerah-daerah yang ada di Kota Dumai lho kawan.
Jadi, jangan sampai kamu lupa untuk membeli oleh-oleh dari gerai dr. Nia Cookies untuk diberikan ke kekluarga tersayang. Pasalnya, sudah pasti cocok buat kamu bawa pulang dengan beragam kue khas Kota Dumai. langsung saja, kamu bisa datang ke Jl. Sultan Syarif Kasim yang bedetakan dengan Jl. Nusantara, Kota Dumai, Riau.
Gerai Keripik Cabe Mai Satun
Kamu yang berlibur ke Kota Dumai, pasti akan menemukan makanan yang hampir selalu ada di pusat oleh-oleh khas Dumai, yaitu keripik cabe. Camilan yang terbuat dari ubi batang ini memang sudah biasa ditemukan di masyarakat Indonesia. Dengan berbagai cita rasa, mulai dari pedas, asin, atau manis sekalipun bisa kita temui. Namun, Kota Dumai mengangkat keripik dari singkong menjadi berbeda. So, terbukti banyak dicari para wisatawan untuk dibawa pulang. Keripik yang diberi nama keripik cabe, bukan berarti terbuat dari cabe ya Kawan. Tetapi, olahannya yang dicampur dengan cabai segar dan super pedas. Membuat olahan tersebut dijuluki keripik cabe.
Gerai Keripik Cabe Mai Satun via tokopedia.com |
Salah satu brand yang terkenal di Kota Dumai dari beberapa brand keripik cabe yaitu Keripik Cabe Mai Satun. Kamu bisa mengunjungi gerainya di Gang Indah, Jl. Raja Ali Haji, Dumai, Riau. Produsen keripik cabe yang telah ada sejak 2015 ini membandrol dengan harga yang terjangkau. Untuk bungkus besarnya saja bisa kamu bawa pulang dengan harga Rp10.000 lho Kawan, murah sekali kan?
Sentra Dodol Nanas Wagini
Kota Minyak ini juga punya oleh-oleh khas dari nanas lho. Dengan diolah menjadi dodol, tentu lebih banyak disukai wisatawan dari pada buah nanasnya langsung. Itulah salah satu usahaa dari Ibu-Ibu yang memulai membangun dodol nanas Wagini sejak 2011 silam. Jadi, usaha tersebut dimulai oleh 10 Ibu-Ibu yang berinisiatif untuk membuat makanan khas dari kotanya. Selain itu, juga untuk menambah pendapatan keluarga. Hingga akhirnya berdirilah dodol nanas Wagini.
Sentra Dodol Nanas Wagini via usahawagini.blogspot.com |
Berlokasikan di jalan Gatot Soebroto Km 20. Rt09/010, Kel. Bangsal Aceh, Kec. Sungai Sembilan, Dumai. Hingga sekarang, bukan cuma dodol dari bahan baku nanas. Tetapi telah hadir dodol labu, keripik peyek, bayam dan keripik pisang caramel. Berbagai olahan kacang-kacangan dan kue bawang juga bisa kamu temui di toko oleh-olehnya.
Pusat Tenun Wan Syamsinar
Wan Syamsinar merupakan salah satu tokoh penenun yang terkenal di Riau, setelah berkecimpung di dunia tenun selama 64 tahun. Bersama almarhum suaminya, ia mendirikan sentra tenun khas Dumai sejak 2004 yang lalu. Setiap bulannya, 30-40 kain ditenun dari tempatnya yang terletak di Jl. Bagan Keladi dan Kel. Purnama, Kec. Dumai Barat, Kota Dumai.
Pusat Tenun Wan Syamsinar via pekanbaru.tribunnews.com |
Buat kamu yang tertarik atau sedang membutuhkan kain tenun, bisa langsung membeli di tempat pembuatan tenun Wan Syamsinar. Dengan harga mulai dari Rp350.000 sampai 4 juta untuk kwalitas kain tenun dan motif yang rumit.
Bagaimana sobat? Tertarik untuk berwisata ke Kota Dumai dan mencari oleh-oleh khas dari sana? Tunggu apa lagi, segera masukkan Kota Dumai sebagai daftar tempat yang akan kamu kunjungi waktu liburan panjang tiba. Dijamin kamu tidak akan kecewa dengan wisata alam dan pantainya. Ditambah lagi dengan dapat berkunjung ke pusat oleh-oleh khas Dumai, Riau. Pasti menambah lengkap nge-trip kamu, Kawan. Happy Holiday